Senin, 06 Agustus 2012

KEHILANGAN CINTA part 20

oke sahabat pengetahuan21..nii ada cepen yang ditulis oleh Nasita Ulfa Jameina...:)
Jika ingin di copast silahkaan..tetapii anda harus mencantumkan sumbernya ..
terima kasih untuk tidak mengcopast tanpa izin penulis:)


*********************KEHILANGAN CINTA part 20*****************************



sebelumnya..

Ndy, andai aku diberi kesempatan untuk bisa hidup didunia ini
Tak akan kusia siakan hidupku untuk mu
Andai aku diberi kesempatan untuk bisa memeluk mu
Akan ku peluk erat dirimu
Namun waktuku tlah sampai pada ujungnya
Dimana saat dunia kita akan berbeda
Memang jiwaku yang mati
Tapi tenanglah sayang,
 cintaku akan slalu hidup disisimu & menemanimu
sudah lah jangan menangis
biarkan senyummu mengantarkan kepergianku nanti.

Setelah itu tak ada lagi kata yang terucap dari mulut bisma. matanya terpejam, mukanya memucat, tangannya lemas tak lagi menggenggam tangan nindy seperti sebelumnya. sehelai kertas yang ada ditangannya perlahan jatuh.“bisma” sapa nindy. Namun, tak ada jawaban “bisma, bangun… bangun bisma..” seru nindy sambil mengguncangkan bahu bisma. namun, tubuh bisma lemas, tak ada sedikitpun nafas yang terhembus dari hidung dan mulutnya.  “BISMAAAAAA….!!!!” nindy berteriak dan memeluk tubuh kekasihnya itu, air matanya mengalir deras.

************

                Siang itu pemakaman bisma dilangsungkan. Semua orang berduka. Nindy yang ditemani oleh mila dan kakanya rangga masih bersedih tak rela melepaskan kepergian bisma. sementara dicky ilham dan kedua orang tuanya terlihat murung. Kini bisma telah tertimbun didalam gundukan tanah.
                setelah pemakaman selesai, satu persatu orang pergi. Kini tinggal nindy sendirian tertegun melihat makam bisma. mukanya sembab dan air matanya masih tetap mengalir. “gak seharusnya aku menangis seperti ini, dan itu adalah janjiku padamu dulu bisma.. tapi maafkan jika aku mengingkarinya. Aku tak kuasa melihat jiwamu pergi dari sisiku, biarkan aku menangis untuk kali ini saja sayang.” Ucap nindy sambil memeluk batu nisan bisma.

*********

                Nindy berdiri dipantai, ditepi tebing dimana dulu ia pernah datangi bersama bisma dulu. “disini dulu kamu menghapus kesedihanku, bis. Dan sekarang setelah sebulan aku berusaha keras untuk menepati janjiku padamu, akanku hapus air mata dan kesedihanku disini” nindy menghela nafasnya sejenak “aku percaya, walau jiwamu tlah mati, tapi cintamu masih disini” ucap nindy sambil memegang dadanya.


The end

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Web Hosting Bluehost